Akhir cerita kontrak pendamping desa

Nafas lega dan senyum bangga akhirnya terlihat dari wajah pendamping desa. Bagaimana tidak kabar kontrak kerja yang masih belum jelas akhirnya diperpanjang juga. Hal itu tertuang sebagaimana surat Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Jawa Timur Nomor : 094/20040/122.2/2017. Dalam surat tersebut berisi tentang ditugaskan ya kembali pendamping desa untuk mengawal implementasi UU 6 tahun 2014 tentang desa terhitung mulai tanggal 2 Januari 2018 s/d 31Desember 2018,

Di kabupaten Mojokerto sendiri terdapat 132 pendamping desa dimana terbagi sesuai tingkatan yakni Pendamping Ahli ditingkat kabupaten sebanyak 6 orang, Pendamping Desa ditingkat kecamatan 52 orang dan Pendamping lokal desa sebanyak 74 orang.

Menurut Ahmad Muhammad selaku koordinator PA kabupaten Mojokerto perpanjangan kontrak pendamping desa memang tidak serta merta bisa berlanjut secara langsung. Manakala harus melalui tahapan evaluasi kinerja yang dilakukan secara berjenjang. "Diharapkan dari evaluasi itu bisa menjadikan pendamping desa (TPPI) bisa bekerja secara profesional dan senantiasa meningkatkan kualitas pendampinganya.

Sebelumnya sempat ada instruksi dari kementerian desa agar pendamping tetap berkordinasi dan berada di wilayah dampingan meskipun proses kontrak masih menunggu perpanjangan. Hal itu juga yang sempat disampaikan oleh Andry Dewanto Ahmad Koordinator KPW Jatim yang menginstruksikan jajarannya tetap kordinasi dengan desa sekaligus berdo'a agar segera diperpanjang kontraknya," Ungkap Andry di berbagai kesempatan."

Memang Ditahun 2017 kemaren pendamping desa baru di kontrak di bulan maret. Itulah yang sempat membuat kaum pemberdaya ini ketar-ketir dan harus sabar sebagai bentuk dari resiko pekerjaan di pemberdayaan. Namun tahun ini kontrak telah diterbitkan dibulan Januari. Hal itu juga yang sempat disayangkan oleh beberapa desa, karena bulan ini pekerjaan desa sedang disibukkan dengan banyak laporan yang harus diselesaikan, tapi pendamping belum dikontrak kembali, namun akhirnya terjawab sudah.
(Y/s)